Penyerang Sriwijaya FC, Ferdinand Sinaga, tidak menganggap Persib Bandung sedang mengalami krisis penyerang. Mantan bomber Persib itu mengatakan, tim Maung Bandung tersebut punya potensi yang luar biasa di lini depan.
Usaha Persib untuk mendapatkan bomber asing baru saat pra-musim juga gagal membuahkan hasil. Alhasil Persib hanya memiliki tiga penyerang lokal: Tantan, Yandi Sofyan, dan Rudiyana.
Ferdinand, yang mencetak 11 gol untuk Persib di ISL 2014, tidak menganggap tim Maung Bandung mengalami krisis pemain depan.
Salah satu pemain yang dianggap Ferdinand bisa andalan lini depan Persib adalah Rudiyana. Meski belum pernah mencetak gol untuk tim senior, Rudiyana dianggap Ferdinand bisa menjadi penyerang masa depan Persib.
"Rudiyana pemain bagus. Dia punya potensi untuk menjadi pemain besar, karena memiliki kaki kiri dan kanan yang sama bagusnya," ucap Ferdinand kepada CNN Indonesia, Kamis (26/2).
Ferdinand hengkang ke Sriwijaya FC setelah membawa Persib juara ISL 2015. Mantan pemain Semen Padang itu mengaku adaptasinya di skuat Laskar Wong Kito berjalan lancar.
"Di Sriwijaya semuanya lancar. Pelatih, pemain, dan manajemennya kompak. Saya ingin mengangkat posisi Sriwijaya yang musim lalu berada di posisi keenam," ucap Ferdinand.
Terkait penundaan LSI 2015, Ferdinand tidak menganggapnya sebagai sebuah masalah. "Saya ambil positifnya saja. Kalau saya pibadi, semua ada pro-kontranya. Tidak menganggap penundaan ini terlalu berlebihan," ujarnya.
cnnindonesia.com
0 comments:
Post a Comment